Cuanki Maknyus Asli Garut

Diari Frank. Siang jakarta di guyur hujan dengan lebat, saya beserta kang jayus siang itu menuju kota Pamulang, di perjalanan hujan baru gerimis, pas sampai ke perbatasan Provinsi Jakarta-Banten, hujan mulai mengguyur kita, mencoba berhenti sejenak untuk memakai Jas Hujan, cuma jas hujannya ada satu yang langsung di pakai sama kang jayus, akhirnya saya menuju pamulang tanpa jas hujan dan alhasil saya basah kuyup, ternyata air hujan Jakarta-pamulang dan Garut gak ada bedanya, sama-sama dingin hehhee.

Di perjalanan dengen kecepatan lumayan ngebut, saya di bonceng sama kang jayus ngeri lihat pengendara mobil dan motor yang tidak beraturan, belok kiri ada yang keluar dari kiri alias mencuri jalur jalan orang lain, mau belok kanan terhalang oleh beberapa angkutan umum yang seenaknya berhenti dimana saja, singkat cerita akhirnya sampai juga ke pamulang dengan tujuan mau ke pusat pembuatan Bakso Cuanki yang di buat oleh orang-orang ASGAR alias Asli Garut. 

Ternyata rasanya wow mantap sekali, beda rasanya dengan cuanki yang ada di Garut sana, walaupun yang buatnya sama juga orang garut. p Mungkin perbedaannya masalah harga .porsi kale ya.. Bakso Cuanki Pamulang Asli ASGAR ini rasanya maknyusss bbuangett deh. Dengan makan bakso cuanki super dan pedas, perut saya mulai terasa penuh, dengan keringat bercucuran akibat kepedesan dan dan hawanya yang panas membuat keringat saya makin menjadi keluarnya, padahal saat itu di luar lagi hujan lebat.